Profil Madrasah Pembangunan

Blog Details

MEMUNCULKAN KARAKTER KREATIF DAN INOVATIF MELALUI P5P2RA

MTs Pembangunan Jakarta telah melaksanakan agenda P5P2RA dengan konsep Belajar Kewirausahaan dengan Umbi-umbian, Kacang-kacangan, dan Serelia (BK-UKS). Kegiatan tersebut merupakan rangkaian proses diterapkannya Kurikulum Merdeka di MTs Pembangunan Jakarta. P5P2RA (Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan Profil Pelajar Rahmatan Lil Alamin) dilaksanakan di area MTs Pembangunan Jakarta pada tanggal 25 Oktober 2023-14 November 2023.

 

P5P2RA merupakan salah satu bagian yg tidak terpisahkan dalam implementasi kurikulum merdeka. Adanya kegiatan ini merupakan upaya untuk mewujudkan pelajar pancasila serta mengembangkan konsep agama tanpa menghilangkan tradisi dan isu lingkungan setempat, sehingga hal ini menjadi penting untuk diimplementasikan setiap satuan pendidikan.

 

Kegiatan P5P2RA di MTs Pembangunan Jakarta telah melalui berbagai tahapan, di antaranya tahap pengenalan 1, tahap pengenalan 2, bayangkan 1, bayangkan 2, bayangkan 3, pembuatan dan pembagian, dan tahap pembagian 2. Peserta didik dari setiap kelas dibagi beberapa kelompok untuk melewati rangkaian sampai pada tahap mempresentasikan hasil penjualan.

 

Kegiatan ini diharapkan munculnya karakter mandiri, kreatif, inovatif, dan kolaborasi dari setiap peserta didik. Fairus Qamila, ketua P5P2RA mengatakan bahwa kegiatan ini dapat memberikan manfaat positif bagi peserta didik. “Semoga dengan adanya kegiatan ini dapat memberikan ruang dan waktu kepada peserta didik untuk mengembangkan kompetensi kewirausahaan, memperkuat karakter dan melatih kemampuan siswa merancang proyek, berkolaborasi dengan sesama teman dan pengajar serta melatih kompetensi pemecahan masalah” Ujar Fairus Qamila, Ketua P5P2RA (29/11).

 

Pada tahap pengenalan untuk kelas VII, peserta didik diberikan pembekalan oleh narasumber Ibu Malinda Ghaniyya, S.Pd., selaku guru IPA di MTs Pembangunan Jakarta. Selanjutnya, pada tahap bayangkan 3, peserta didik kelas VIII dan IX diberikan pembekalan oleh Dwi Ferdyana, selaku pemilik usaha Kopi Kebun. [ars]