Rabu (2/11) menjadi puncak acara bulan bahasa yang diadakan oleh konsorsium bahasa Madrasah Tsanawiyah. Dengan bertajuk “Sumpah Pemuda merajut semangat persatuan dan membentuk peserta didik yang santun berbahasa,” kegiatan ini diharapkan mampu menuntun peserta didik berhasil di abad 21. Seperti yang disampaikan oleh Direktur, H. Bahrissalim, MA., ”Prestasi yang sesungguhnya ialah perilaku sehari-hari, berkomunikasi santun, punya nilai akhlak karakter yang baik, sebab keberhasilan pada abad 21 menuntut keterampilan yakni kualitas karakter positif attitude 80 persen, sisanya kemampuan literasi, dan kompetensi ketika lulus sekolah, kalau rendah tidak bisa eksis di luar.” Oleh karenanya, literasi menjadi unsur pokok dari kegiatan tersebut.
Di samping pelaksanaan lomba kebahasaan seperti pidato 3 bahasa, puitisasi, cerdas cermat, story telling, news reading, komunikata bahasa arab, kronika nusantara, dan cergam, juga ditampilkan kreasi seni kelompok terbaik (dari penguatan bahasa arab yang sudah berlangsung, 11-17/10). Tidak hanya itu, bentuk eksistensi juga ditunjukkan oleh para guru yang menjadi petugas upacara Peringatan Hari Sumpah Pemuda, Jumat (28/10). [fn]